Untuk refreshing, tulisan dibuat diwaktu senggang. Jadi bikin judulnya dulu aja 🙂
Kudekar et. al. menamakan low-density parity-check (LDPC) convotional codes dengan sebutan spatially-coupled photograph-based LDPC code [1]. LDPC convotional code ini lebih baik dari pada LDPC code. Convotional LDPC pertama kali diperkenalkan oleh Felstrom dan Zigangirov pada tahun 1999 [2]. Sedangkan LDPC block codes itu sendiri pertama kali diperkenalkan oleh Gallager pada awal tahun 1960-an [3].
LDPC code dibahas dalam tulisan terpisah.
Apakah itu Photograph?
(Bersambung)
Bahan bacaan:
[1] H. Uchikawa, K. Kasai, and K. Sakaniwa, “Spatially Coupled LDPC Codes for Decode-and-Forward in Erasure Relay Channel, ” 2011 IEEE International Symposium on Information Theory Proceedings.
[2] A. J. Felstrom and K. S. Zigangirov, “Time-varying periodic convolutional codes with low-density parity-check matrix,” IEEE Trans. Inf. Theory, vol. 45, no. 6, pp. 2181-2190, Sep. 1999.
[3] R. G. Gallager, Low-Density Parity-Check Codes, Cambridge, MA: MIT Press, 1963.