Shahih Muslim


HR SHOHIH MUSLIM

BAB JIHAD

1786. Tidak Boleh Ikut Jihad Kecuali Masuk Islam Dulu

Dari ’Aisyah ra, istri Nabi saw katanya,”Ketika Rasulullah saw pergi ke Badar, maka tatkala beliau sampai di Harratil Wabarah, beliau ditemui oleh seorang laki-laki yang terkenal gagah berani. Para sahabat Rasulullah saw merasa gembira ketika melihat kedatangannya. Dia berkata kepada Rasulullah saw, ”Aku sengaja mengikuti Anda, karena ingin berperang di pihak Anda dan bersama-sama dengan Anda.” Tanya Rasulullah saw, ”Apakah Anda sudah beriman dengan Allah dan Rasul-Nya?” Jawab orang itu, ”Tidak!” Sabda Rasulullah saw, ”Kambalilah Anda! Aku sekali-kali tidak membutuhkan pertolongan orang musyrik.” Kata ’Aisyah, ”Maka pergilah orang itu.” Tetapi setelah kami sampai dekat sebatang pohon, orang itu datang kembali menemui Rasulullah saw, lalu dia berkata pula seperti semula. Maka bertanya pula Rasulullah saw kepadanya seperti semula. Sabda beliau, ”Pergilah Anda! Aku sekali-kali tidak membutuhkan pertolongan orang musyrik.” Maka pergilah dia. Kemudian, tatkala kami sampai di Baida’, dia datang kembali. Rasulullah saw bertanya pula kepadanya seperti semula, ”Apakah anda sudah beriman dengan Allah dan Rasul-Nya?” Jawab orang itu, ”Ya, aku beriman!” Maka sabda Rasulullah saw, ”Mari, Teruslah jalan!”

Tinggalkan komentar