Proses, Meeting, Diskusi, Hingga Mendapatkan Paten Jepang


Sensei mengatakan bahwa keberuntungan atau lucky bagi student yang mengerjakan proyek penelitian dengan pendanaan dari sponsor berupa private company atau perusahaan adalah biasanya hasil penelitian tersebut dipatenkan.

Kebijakan sensei di lab bahwa kami para peneliti hanya menjadi penemu atau inventor saja. Seluruh royalti diserahkan ke pihak penyandan dana yaitu perusahaan tersebut.

Proses dimulai dari meeting dengan pihak perusahaan yang biasa datang dua orang dari Tokyo ke kampus kami di kota Nomi. Kedua orang ini terdiri dari seorang pejabat yang biasanya VP dan kemudian hari naik jabatan jadi Direktur, beserta seorang senior engineer.

Mereka akan menyampaikan keinginannya apa, masalahnya apa. Tugas kami untuk meneliti mulai dari mencari dan mebaca literatur, merumuskan solusi, hingga mengeluarkan hasil simulasi.

Jika kami sudah ada hasil berupa simulasi, maka mereka kami undang ke kampus agar kami dapat mempresentasikan hasilnya. Jika hasilnya bagus, maka akan diadakan meeting berikutnya untuk membahas pendaftaran paten.

Di meeting berikutnya untuk membahas paten, mereka akan membawa dua orang baru lagi, yang seorang adalah yang sering mengurus paten dari perusahaan tersebut, dan satu lagi adalah dari perusahaan pihak ketiga yang biasa mengurus paten untuk perusahaan penyendang dana.

Biasanya pada meeting tersebut kami akan memberikan slide presentasi, kemudian file flowchart, dan menjelaskan mana saya yang baru kami temukan, dan mana saja yang dari referensi. Nanti, mereka semua yang akan membuat dokumen paten dalam bahasa Jepang.

Setiap selesai meeting, biasanya di malam hari akan ada diner atau makan malam.

Kemudian selama proses seorang yang biasa mengurus paten dari pihak penyandang dana akan kirim email jika ada yang kurang jelas untuk minta diterangkan sampai mengerti via email.

Setelah itu mereka mendaftarkan paten. Paten pertama, kedua, dan ketiga saya didaftarkan pada tahun 2013, 2014, dan 2015 berturut-turut, yang kemudian grant di dapatkan semuanya pada tahun 2018. Jadi dari pertama kali didaftarkan hingga mendapatkan grant maka prosesnya adalah 5, 4, dan 3 tahun. Makin ke sini makin cepat proses mendapatkan Grant.

Paten saya ke-4 sebagai co-inventor dari paten kohai atau junior saya di lab.

Demikian kira-kira proses kami mendapatkan paten Jepang, semoga bermanfaat.

Pos ini dipublikasikan di Tidak terkategori. Tandai permalink.

Satu Balasan ke Proses, Meeting, Diskusi, Hingga Mendapatkan Paten Jepang

  1. Ping balik: List Kumpulan Tulisan Tentang Ketika di Jepang Meliputi Kuliah S3, Kehidupan, dll | Menyambut Akhir Zaman

Tinggalkan komentar